Thursday, November 15, 2018

Memunuh...!!!, mendapatkan berkah dan rezeki..

Selain dari bergabung dalam sekha(group)manyi untuk memanen padi yang sudah menguning(tua) disawah, dan untuk mendapatkan penghasilan, kadang orang-orang didesa bisa melakukan kegiatan munuh(memunuh) sisa gabah hasil memanen padi dari sekha manyi itu.. 
Benerkah munuh(memunuh) dapat berkah dan rezeki... ??? 

Niang nak kal munuh kecarik(pristiwa)
Banyak para ibu-ibu yang kehidupannya didalam pedesaan, mereka tidak memiliki pekerjaan yang tetap dengan umur yang sudah dibilang tua, tetapi mereka tidak menyerah untuk mendapatkan penghasil dari sebuah pekerjaannya,salah satunya adalah kegiatan munuh(memunuh)/memungut sisa padi.
Memunuh ini merupakan kegiatan musiman yang dilakukan setiap ada yang memanen padi disawah.
Sebelum berangkat kesawah,mereka akan mempersiapkan masakan dirumahnya untuk sarapan keluarganya dan bekalnya sendiri. Kegiatan ini sama seperti yang dilakukan oleh sekha manyi,mereka akan memukul padi sisa dari pukulan sekha manyi. Sisa-sisa padi yang sudah selesai dipukul-pukul sekha manyi ini, terlebih dahulu akan dikumpulkan dan setelah cukup terkumpul, barulah mereka akan memulai pekerjaannya memukul padi-padi itu dengan duduk disamping sekha manyi ditengah persawahan,sambil bercanda tawa dengan obrolan yang ringan entah kemana tanpa memperdulikan terik sinar matahari saat matahari mulai menujukan hari mulai menuju siang.
Mereka hanya memakai topi,baju kemeja, dan clana panjang seadanya,hanya Untuk menutupi kulit tua yang sudah keriput agar tidak terbakar oleh sinar matahari.
Mereka akan bristirahat sebentar dengan membuka bekal yang sudah dibawa,dan memulai pekerjaannya kembali sampai sore nantinya.
Setelah terasa sudah sore,mereka akan membersihkan gabah hasil dari memukul padi,dan akan dikumpulkan dalam karung yang sudah dibawa dan kemudian dibawanya pulang. Kegiatan ini dilakukan setiap hari sampai semua padi-padi di persawahan didekat pedesaan itu semua terpanen.
Dan hasil gabah dari munuh akan dijemur dirumahnya sampai kering dan digiling di tempat penggilingan gabah. Untuk berasnya ada yang setengah dijual dan setengahnya lagi untuk memenuhi kehidupanya sehari-hari,sampai musim panen padi itu datang kembali..

#potretmadangan #aktifitasdesaku

No comments:

Post a Comment